Review Chapter 905 : Pertemuan Reverie & Penyusupan Pasukan Revolusi



Chapter kali ini diawali dengan diperlihatkanya kemegahan dari Markas Besar Angkatan Laut (Marine) yang gres dengan nama New Marineford. Tidak hanya gres tapi markas ini juga jauh lebih berpengaruh dari sebelumnya. Dan perlu kalian ketahui bahwa Markas Besar Angkatan Laut ini berada erat dengan tanah suci Mariejoa, daerah dimana Reverie akan diselengarakan sekaligus daerah tinggal kaum Naga Langit (Tenryubitto). Disana kita melihat Fleet Admiral Sakazuki alias Akainu yang murka besar alasannya ialah mendengar kabar wacana Admiral Fujitora yang sedang berada di Mariejoa. dan yang merarik dari kedatangan Admiral Fujitora di Mariejoa ialah percakapan dengan koleganya di Angkatan Laut, siapa lagi jikalau bukan Admiral Ryokugyuu

https://tmp.mangaeden.com/en/it-manga/one-piece

Belum terang wujud dari Admiral angkatan maritim yang satu ini, yang niscaya beliau tidak makan selama 3 tahun alasannya ialah menurutnya makan ialah tindakan yang merepotkan. Dan dari sini terang Admiral Fujitora benar benar serius akan mengusulkan untuk menghapus sistem Shichibukai. Dia juga menilai bahwa pihak Angkatan Laut sudah tidak lagi membutuhkan keberadaan Shichibukai sebagai aliansi alasannya ialah Dr. Vegapunk selaku ilmuan Pemerintah Dunia (World Government) yang jenius telah membuat sesuatu yang hebat. Entah apa yang diciptakanya. Yang jelas, Menurut Admiral Fujitora sesuatu yang diciptakan Dr. Vegapunk ini bisa menggantikan tugas Shichibukai. Mungkinkah sesuatu yang diciptakan Dr. Vegapunk itu ialah pasukan perang gres yang pernah disinggung Trafalgar D Water Law pada chapter 690 ? Bagi kalian yang merasa malas untuk membaca, Saya informasikan bahwa kita juga membuat pembahasan ini dalam bentuk video hanya tinggal klik disini dan jangan lupa untuk like fanspage facebook kami disini. Kami juga mempunyai beberapa produk untuk kalian dan apabila kalian berminat atau hanya sekedar melihat – lihat bisa eksklusif klik disini.


Oke kita lanjutkan pembahasanya, Pada chapter kali ini kita juga melihat para pemimpin dunia One Piece yang sudah siap untuk berkumpul pada pertemuan Reverie yang akan digelar di Tanah Suci Mariejoa. Serta sikap mereka yang bisa dibilang aneh dan nyentrik, Kecuali Kerajaan Ryugu (Ryugu Kingdom) yang berperilaku sewajarnya. Biarpun Putri Shirahohi menerima sambutan yang sangat hangat dari para insan yang berada disana alasannya ialah kecantikan dan pesonanya. Memang rumor wacana kecantikan dari Putri Shirahoshi bukanlah hal gres dalam dunia One Piece, alasannya ialah pada chapter 489 di Thriller Bark salah satu dari anak buah Laura menilai bahwa Ratu Ular Boa Hancock pun akan terpesona dengan kecantikan dari Putri Shirahohi. Dan pada chapter kali ini rumor tersebut benar adanya. Bahkan Morgan “Si Berita Besar” pun sangat tergila – gila dengan kecantikan dari Putri Shirahohi. Lalu apakah Morgan mempunyai saluran untuk masuk ke tanah suci Mariejoa ? alasannya ialah kita semua niscaya sudah mengetahui bahwa tidak sembarang orang bisa menginjakkan kaki di daerah tersebut. Tentu saja Morgan mempunyai koneksi untuk pergi ketempat tersebut. Lalu siapakah orangnya ? Siapa lagi kalo bukan Stussy dari CP 0 (Chiper Pol Aigis Zero). Tetapi bukan disitu bab terpentingnya, kalian harus ingat bahwa Putri Shirahohi mempunyai sebutan lain yaitu Poseidon. Yap, Dia ialah salah satu dari 3 senjata kuno (Ancient Weapon) yang pernah ada pada Abad Kekosongan atau Void Century. Dan dikala ini sebuah senjata kuno dengan daya destruktif massif sedang di perlihatkan dihadapan para pemimpin dunia dan tidak hanya itu pihak Pasukan Revolusi pun ikut meramaikan pertemuan tersebut. Perlu diingat bahwa semuanya akan baik – baik saja selama gosip wacana Putri Shirahosi ialah Poseidon tidak diketahui oleh orang lain selain keluarga Kerajaan Ryugu.


Pada bab tamat dari chapter kali ini kita melihat adanya segerombolan burung gagak yang terbang menuju gondola yang dinaiki oleh para pemimpin dunia yang hadir di Reverie. Sudah bisa dipastikan bahwa segerombolan burung gagak itu ialah salah satu dari komandan Pasukan Revolusi. Siapa lagi kalo bukan Karasu yang sedang terbang menuju tanah suci Mariejoa. Tidak hanya hingga disitu Sabo juga sudah menyusup sekaligus menyamar menjadi salah satu pengawal yang berjaga di gondola tersebut. Dari sini sudah sangat terang bahwa pihak Pasukan Revolusi sudah melaksanakan pergerakan terlebih dahulu. Dan kemungkinan mereka sudah bersiaga di tanah suci Mariejoa untuk mendeklarasikan perang kepada pihak kaum Naga Langit (Tenryubitto). 


 Tetapi tampaknya pergerakan dari pihak Pasukan Revolusi ini tidak disadari oleh pihak Angkatan Laut dan chiper pol. Hal ini bukanlah hal aneh alasannya ialah ketika di Logue Town pergerakan Pasukan Revolusi pun tidak disadari oleh pihak Angkatan Laut. Dan yang membuat saya heran ialah mengapa orang menyerupai Belo Betty yang menjabat sebagai salah satu komandan pasukan timur serta Koala yang biasa mendampingi Sabo masih berada di Kerajaan Kamabakka ? Mengapa mereka tidak ikut bergerak ke Mariejoa ? Lalu apakah mereka akan menyusul ke Mariejoa ? Apakah Pihak Pasukan Revolusi benar – benar serius untuk mendeklarasikan perang kepada Kaum Naga Langit ? Biarlah Waktu yang menjawab pertanyaan – pertanyaan ini…….


Sumber http://22portgas.blogspot.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Review Chapter 905 : Pertemuan Reverie & Penyusupan Pasukan Revolusi"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel