Syndrome Amber Lead
Sindrom ini bermula disebuah negeri berjulukan Flevance. Orang-orang biasanya memanggil nama negeri itu dengan sebutan “White City”. Disana semua penduduknya kaya raya. Dan kotanya persis menyerupai didalam cerita dengan tanah serta tumbuhanya yang putih menyerupai di negeri dongeng. Karena begitu indahnya kota ini seakan tidak nyata. Itu semua berkat ditemukanya semacam “Lead” yang biasa disebut “Amber Lead” yang ditemukan di lapisan tanah negeri tersebut. Orang-orang disana memanfaatkanya untuk menciptakan banyak sekali macam barang mulai dari peralatan makan, lukisan, materi pemanis, make up, bahkan senjata. Produksi Amber Lead yang mempunyai kualitas tinggi mempunyai pembeli dari banyak sekali penjuru dunia. Dan itulah bisnis utama dari negeri Flevance.
Pemerintah pun mengendus profit atau laba dari bisnis itu. Dan pemerintah pun turut mengabil bab dalam pengiriman produksinya. Karena intinya amber lead yaitu sebuah sumber dana tak terbatas. Hal itu menyebabkan banyak orang memimpikan untuk tinggal disana, di White City. Dan bisnis ini dimulai dari 100 tahun yang lalu. Sebenarnya pihak perintah sudah menilik fitur geologis tanah tersebut. Dan menemukan bahwa sebetulnya jikalau menyentuh benda itu maka badan insan akan hancur namun apabila hanya di gali itu tidak masalah.
Pihak pemerintah dan raja White city sudah mengetahui fakta tersebut. Namun mereka lebih menentukan untuk merahasiakan hal tersebut hanya alasannya yaitu sangat tertarik pada kekayaan yang di hasilkan. Dan proses produksi terus berlangsung oleh orang-orang yang ada di white city tanpa mengetahui ancaman yang akan terjadi. Bahaya yang paling mengerikan yaitu benda itu akan bertahap masuk kedalam badan seorang anak muda dan disaat anak muda itu mempunyai anak maka anak cowok itu akan mempunyai waktu hidup yang pendek. Dan ketika anak cowok itu punya anak maka belum dewasa itu akan mempunyai waktu yang lebih pendek lagi. Begitu seterusnya dan setiap generasi waktunya akan semakin pendek. Hingga pada alhasil belum dewasa akan mati sebelum tumbuh menjadi dewasa.
Ketika para penduduk White city sadar bahwa ternyata Amber lead mengandung racun semuanya sudah terlambat. Kakek, nenek, orang tua, dan belum dewasa semuanya terserang penyakit itu secara bersamaan. Penyakit ini disebut sindrom Amber Lead, Sindrom ini tidaklah menular akan tetapi apabila sudah terserang nanah ini maka tidak ada obat penawar dan juga tidak dapat disembuhkan. Artinya orang yang menderita nanah ini maka nasibnya dapat dipastikan akan mati. Kulit dan rambut mereka menjadi putih, mereka juga mencicipi kesakitan pada sekujur badan mereka. Tidak ada satupun dokter yang dapat menghentikan penyakit nanah tersebut. Dan itu gres permulaan alasannya yaitu tragedy kemanusiaan yang sebetulnya gres akan dimulai setelahnya.
Negara-negara tetangga yang mengetahui bahwa orang-orang dari Frevance tengah sekarat alasannya yaitu terserang syndrome Amber Lead eksklusif memblokade perbatasan wilayah mereka dengan wilayah Frevance. Dan Negara-negara tetangga itu berfikir bahwa sindrom Amber Lead ini menular. Otomatis Frevance tidak ada saluran maupun keluar dan membuatnya menjadi terisolasi. Sang raja dari Negara Frevance pun meninggalkan negaranya dengan santunan pemerintah dan menciptakan keadaan semakin kacau. Orang dari Frevance yang ingin keluar untuk mencari pengobatan akan diperlakukan menyerupai monster yang kabur dari gua. Mereka ditakuti dan ditembaki sampai tewas.
Namun orang-orang Frevance tidak tinggal membisu begitu saja. Mereka melawan balik dengan senjata yang mereka punya. Dan dapat ditebak perang pun tak terhindarkan. Orang-orang dari Frevance menyerang siapa saja yang dianggap berpotensi menyerang mereka. Hasilnya Negara-negara tetangga dan dibantu pemerintah semakin beringas menghadapi orang-orang dari Frevance dan menghancurkan White City Frevance. Pada alhasil tangan insan sendirilah yang membinasakan para penduduk Frevance. Dari insiden tersebut hanya ada satu orang yang selamat yaitu Law atau biasa kita kenal dengan nama Trafalgar D Water Law.
Sumber http://22portgas.blogspot.com/
0 Response to "Syndrome Amber Lead"
Post a Comment