Maleficent: Film Kisah Yang Tidak Terduga

Waktu nonton film Maleficent dari Disney, awalnya tertarik dengan aktris utamanya yaitu Angelina Jolie. Tapi, pas nonton... waaaah gak nyangka, nonton film dongeng yang umumnya ditonton buat anak-anak, jadi seru juga ditonton oleh orang seumuran saya yang bisa dibilang 'remaja akhir'. hehehe....

 Waktu nonton film Maleficent dari Disney Maleficent: Film Dongeng yang Tidak Terduga
Maleficent Movie Poster

Film yang diangkat dari kisah dongeng putri tidur ini atau Sleeping Beauty, dikemas berbeda oleh Disney dimana tugas sang peri jahat (Maleficent) merupakan seorang peri yang baik hati. Namun lantaran pengkhianatan cinta sejati yang dilakukan oleh Ayah (Raja) dari Putri Tidur yang berjulukan Putri Aurora tersebut kepada Maleficent, balasannya menciptakan Maleficent marah dengan mengutuk anak Sang Raja melalui kutukan tidur untuk selamanya. Tidak ada di muka bumi ini yang sanggup mencabut kutukannya dan hanya Cinta Sejatilah yang sanggup membangunkannya. 

 Waktu nonton film Maleficent dari Disney Maleficent: Film Dongeng yang Tidak Terduga
Maleficent mengutuk Putri Aurora yang gres lahir

Wihiiii.... ngeri.....

Seiring berjalannya waktu, belakang layar Maleficent sering memperhatikan Putri Aurora Kecil yang dikutuknya. Nah disinilah saya menitikan air mata.... waaaaaah so sweet banget deh...!!! hehehe... gres kali ini saya suka dengan orang 'jahat'.

 Waktu nonton film Maleficent dari Disney Maleficent: Film Dongeng yang Tidak Terduga
Maleficent dan Putri Aurora yang masih kecil

Pesan sopan santun yang saya sanggup dari film ini ialah kejahatan pada seseorang terjadi bisa lantaran pengkhianatan, rasa kecewa yang mendalam, dan lain sebagainya yang menciptakan hati menjadi sakit dan memunculkan perasaan dendam sehingga bisa menciptakan orang baik menjadi jahat. Dan hanya cinta sejatilah yang bisa meredam sakit yang membara didalam dada... ciyeeee.... :D

 Waktu nonton film Maleficent dari Disney Maleficent: Film Dongeng yang Tidak Terduga
Kedekatan Putri Aurora dan Maleficent

Nonton film Maleficent, saya jadi teringat dengan teori Maslow wacana sakit psikologis pada diri manusia, dimana insan yang 'sehat' akan membentuk aktualitas diri. Namun hanya orang yang kurang kasih sayang, penghargaan, dan lain sebagainya yang balasannya mereka disebut oleh Maslow sebagai orang yang 'sakit' secara psikologis yang pada balasannya lebih menentukan mementingkan diri sendiri. Begitu juga yang dialami Maleficent, dikala ia merasa dikhianati cinta sejati, ia menjadi murka, dan cinta yang diberikan oleh Putri Aurora kepada dirinya menciptakan Maleficent sadar bahwa cinta sejatilah yang bisa meredam kebencian menjadi kebahagiaan.... huhuhu....

Review ini mungkin lebih ke curhat kali ya... tapi tak apalah...

Sebelumnya, saya mau memperlihatkan dua Jempol saya untuk Angelina Jolie yang aktingnya TOP dan keren abis. Cocok banget sama perannya. Begitu juga Putri Tidurnya yang bagus jelita...

Saya rasa film Maleficent ini ceritanya lebih masuk nalar dari pada dongeng sebelumnya yakni Sleeping Beauty, dimana orang jahat itu ada lantaran akhir :). Film ini menampilkan dari sudut pandang yang berbeda, atau dari kacamata Maleficent yang dikala di Sleeping Beauty Maleficent sebagai tokoh antagonis... ANTAGONIS terus..... :D yang sekarang menjelma tokoh Protagonis yang menjadi Antagonis kmudian kembali menjadi Protagonis. 

Akhir kata, Maleficent recommended untuk ditonton bareng keluarga... :D

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Maleficent: Film Kisah Yang Tidak Terduga"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel