Cara Terbaik Merawat Kucing Sakit

Kucing anda tidak mau makan atau sebab kuliner kucing yang tidak yummy anda kasihkan. Keadaan kucing tidak mau makan kemungkinan besar kuncing itu sedang sakit. Sungguh sangat memprihatinkan jikalau kucing kesayangan anda sakit atau lemas, loyo. Ini tidak anda biarkan begitu saja, tetapi anda harus mencari tahu bagaimana cara benar merawat kucing sakit.

Anda mungkin sudah tahu cara merawat bulu kucing atau cara merawat anak kucing, tetapi bagaimana jikalau kucing anda sakit. Sebenarnya gampang saja mengatasinya, anda tinggal membawanya ke dokter hewan. Tetapi cara ini mungkin sedikti sulit, apakah masih ada cara lain? tentu. Dalam postingan ini kita akan membicarakan wacana cara merawat kucing sakit. Untuk merawat kucing sakit anda dapat melaksanakan langkah-langkah sebagai berikut:

Cara Benar Merawat Kucing Sakit

1. Untuk merawat kucing sakit anda harus menyediakan daerah khusus bagi kucing anda, jauhkan kucing anda dari keramaian menyerupai menempatkannya disudut ruangan, berikan kucing anda selimut ditempatnya.
2. Hati-hati memmberi kuliner kucing yang sedang sakit, makanannya harus penuh protein, mengandung vitamin dan mineral. Kalau perlu hubungi dokter binatang untuk mendapat resep kuliner kucing.
3. Kalau kucing anda tidak berpengaruh atau kelihatan sangat lemah, maka anda perlu mmemberikan makanannya dengan tangan anda sendiri, buat makanannya cair dan lembut, kasih makan dengan tangan anda. Tempatkan kuliner dalam kotak plastik.
4. Kalau suhu udara dingin, usahakan memakai penghangat udara, belai kucing anda dengan lembut, kasih kuliner kesukaannya. Semoga kucing anda yang sakit ini dapat bersemangat untuk makan.
5. Untuk mengetahui suhu badan kucing, anda dapat memakai termometer. Ini penting bagi anda untuk mengetahui suhu panas pada kucing anda. Ukur suhunya dua kali sehari, yaitu pada pagi hari dan sore hari.
6. Periksa denyut nadi kucing anda, caranya: masukkan jari anda dalam paha kucing dan hitung berapa kali denyut nadinya, denyut nadi yang normal ialah antara 110-130 per menit. Sementara hati berdetak antara 90-100 kali per menit.
7. Menyimpan catatan kesehatan kucing. Walaupun kucing anda kelihatan sudah berpengaruh atau nampak sembuh, anda tetap harus terus memantau keadaannya, berapa kali ia makan, berapa kali denyut nadi dan jantungnya, dan lain-lain
8. Kalau anda menemukan hal-hal yang aneh atau janggal yang menyebabkan kucing anda sakit, maka anda harus bertanya ke dokter tentan hal ini, menyerupai terjadi batuk secara tiba-tiba, lemah secara impulsif tanpa di awali tanda-tanda sakit, dll.

sumber : icaraku

Sumber http://duniasejutawarna.blogspot.com

Share this post