Ultra Instinct! Kekuatan Yang Ditakuti Para Tuhan Penghancur!

Akhirnya, sesuai dengan apa yang sudah dijanjikan, pada anime Dragon Ball Super episode Istimewa 1 jam, Son Goku berhasil mencapai wujud Limit Breaker.

Meskipun pada kenyataannya penampilan Limit Breaker Goku sedikit berbeda dengan yang selama ini di-spoiler-kan.

Ternyata pemicu dari wujud tersebut yakni Genkidama yang berhasil dikembalikan oleh Jiren sampai mengenai badan Goku sendiri.

Tanpa disangka-sangka, Son Goku justru bisa menyerap energi Genkidama sampai memicu Limit Breaker.

Jika diingat ingat, adegan ini menyerupai mirip ketika Goku melawan Android 13 dalam Movie ke-7 seri Dragon Ball Z, dimana Son Goku menyerap kekuatan Genkidama lalu mencapai wujud Super Saiyan misterius.

Ada beberapa hal yang sangat menarik dan misterius dari kasus Son Goku kali ini.

Whis mengatakan, kalau dirinya gres pertama kali melihat Son Goku bertarung memakai wujud tersebut.

Bahkan Whis sendiri tidak tahu dan tidak yakin dengan apa yang terjadi pada Son Goku.

Hingga beberapa ketika kemudian, sehabis melihat gaya bertarung Son Goku, para angel dan yang kuasa penghancur balasannya menyadari satu hal.

Ultra Instinct.

Berus menyampaikan kalau Goku telah membangkitkan sebuah kekuatan yang disebut ultra instinct.

Sebuah kekuatan yang bahkan para Dewa Penghancur sekalipun sangat sulit untuk mencapainya.

Sebuah kekuatan mengerikan yang ditakuti oleh para yang kuasa penghancur.

Whis lalu menjelaskan bahwa Goku bisa membangkitkan ultra insticnt-nya tersebut akhir dipicu oleh Genkidama.

Namun kekuatan tersebut tidak muncul alasannya yakni Goku menyerap kekuatan dari Genkidama.

Menurut Whis, Genkidama hanyalah salah satu poin yang memicu badan Son Goku untuk menghancurkan batas, untuk break his limit.

Dan energi genkidama tersebut hanyalah sumber energi sementara. Itulah kenapa Son Goku balasannya terkapar sehabis energi tersebut habis masa aktifnya.

Dengan kata lain, masih ada jalan lain bagi Goku untuk sekali lagi mencapai wujud Limit Breaker yang kali nanti akan bersifat permanen.

Di sisi lain, Whis memang cukup paham perihal ultra instinct yang dibangkitkan oleh Goku. Namun Whis masih belum bisa menjelaskan perihal aura biru yang menyelimuti badan Limit Breaker Goku.

Sepertinya aura biru tersebut yakni sesuatu yang lain, bukan sekedar aura ultra instinct. Mungkin aura biru tersebutlah yang kelak akan menjadi kunci untuk menjelaskan alasan kenapa Goku bisa membangkitkan Ultra Instinct.

Ngomong-ngomong, ultra unstinct itu gotong royong apa sih?

Sebenarnya kami sudah pernah menjelaskannya pada video kami sebelumnya yang berjudul "RAMALAN IKAN LELE BEERUS TERBUKTI, LIMIT BREAKER GOKU SEKUAT DEWA PENGHANCUR"

Hanya saja, pada ketika itu kami masih belum tahu kalau namanya yakni Ultra Insticnt.

Menurut analisa kami, apa yang dijelaskan oleh Whis pada manga Chapter 27 yang terbit di bulan Agustus kemaren yakni Ultra Insticnt yang dijelaskan pada anime DBS episode 110 ini.

Dalam manga tersebut Whis menyampaikan ada teknik bertarung yang bahkan yang kuasa penghancur sekelas Beerus masih belum bisa menguasainya sepenuhnya.

Dengan kata lain, jikalau bisa menguasai teknik bertarung tersebut, maka yang kuasa penghancur pun tidak akan bisa untuk mengalahkannya.

Teknik bertarung tersebut Whis jelaskan sebagai teknik bertarung yang reflek bergeraknya lebih cepat dari pikiran bawah sadar otak.

Maksud kami, dalam bertarung, refleks badan dan indera bereaksi jauh lebih cepat dibandingkan dengan otak. Sehingga bisa bereaksi tanpa berpikir terlebih dahulu.

Hal ini semakin diperkuat oleh pernyataan Gohan yang menyampaikan kalau gaya bertarung Goku dalam wujud Limit Breaker sangat berbeda dengan gaya bertarung Goku sebelumnya.

Dan ketika ditanyai oleh Vegeta, Goku sendiri mengaku sangat tidak bisa untuk menjelaskan apa yang gotong royong terjadi.

Nah, alasannya yakni pada episode 110 ini Whis juga menyampaikan kalau Jiren yakni seorang Mortal yang lebih berpengaruh dari Dewa Penghancur, bukan tidak mungkin kalau Jiren juga menguasai Ultra Instinct.

Dan Jiren sudah menguasainya dengan sempurna. Itulah kenapa Jiren masih bisa meng-handle serangan Goku dalam mode Limit Breaker.

Yang jadi problem kini yakni ending dari episode 110, dimana Frieza mengarahkan semacam Ki Blast ke arah Goku yang tengah sekarat.

Sekilas, terlihat Frieza menyerupai ingin membunuh Goku. Namun melihat apa yang terjadi pada beberapa episode sebelumnya, bisa saja hal itu cuma tipuan. Dimana yang terjadi justru Frieza membagikan sedikit energinya kepada Goku.

Bagaimana berdasarkan kalian?

Terima kasih sudah mampir ke channel kami. Jangan lupa Like, Share, dan Subscribe untuk mendapat update video video terbaru kami berikutnya. And See Ya!!!

Share this post