Moonrise Kingdom (2012)

“We're in love. We just want to be together. What's wrong with that?”

Rotten Tomatoes: 94% (8.2/10)

Imdb: 7.8/10

NikenBicaraFilm: 4,5/5

Rated: PG-13

Genre: Comedy

Directed by Wes Anderson ; Produced by Wes Anderson, Jeremy Dawson, Steven Rales, Scott Rudin ; Written by Wes Anderson, Roman Coppola ; Starring Bruce Willis, Edward Norton, Bill Murray, Frances McDormand, Tilda Swinton, Jason Schwartzman, Bob Balaban, Jared Gilman, Kara Hayward ; Cinematography Robert Yeoman ; Editing by Andrew Weisblum ; Studio American Empirical Pictures, Indian Paintbrush, Scott Rudin Productions ; Distributed by Focus Features ; Release dates May 16, 2012 (Cannes), May 25, 2012 (US) ; Running time 94 minutes ; Country United States ; Language English ; Budget $16 million

Story / Cerita / Sinopsis :

Bersetting pertengahan September tahun 1965, di sebuah summer camp Khaki Scout, New Penzance, New England, seorang anggota boy scout Sam Shakusky (Jared Gilman) menghilang dari perkemahan. Rupanya Sam menghilang bersama seorang anak perempuan, Suzy Bishop (Kara Hayward) – dimana keduanya sedang jatuh cinta dan tetapkan untuk melarikan diri bersama. Tentu saja hal ini menciptakan pusing pemimpin perkemahan Scout Master Randy Ward (Edward Norton), kapten polisi setempat Captain Sharp (Bruce Willis), dan kedua orangtua Suzy (Bill Murray dan Frances Mcdormand) yang harus mencari kedua anak tersebut.

Review / Resensi :

Wes Anderson (The Royal Tenenbaum, Fantastic Mr.Fox) yaitu salah satu sutradara yang mempunyai signature yang begitu khas. Saya kebetulan gres menonton dua filmnya sebelum Moonrise Kingdom: Rushmore (1998) dan The Royal Tenenbaum (2001) – dan ketiganya mempunyai gaya yang begitu similar dan if I may said: sooo Wes Anderson.  Sinematografi yang manis dengan gaya vintage, aura black-comedy yang begitu quirky dan awkward, weird (or even maybe crazy) character, dan kisah yang begitu sederhana.

Moonrise Kingdom hadir dengan jalan kisah yang begitu humble – dapat jadi mengingatkanmu pada kelabilan jaman ABG dahulu, dan ketololan cinta pertama (yang begitu menggebu-gebu dan tidak logis). Main theme Moonrise Kingdom mungkin terdengar sederhana, namun naskah yang ditulis Wes Anderson bersama Roman Coppola (sebelumnya keduanya juga pernah menulis naskah bersama dalam film Anderson sebelumnya, The Darjeeling Limited – dibintangi oleh Owen Wilson, Adrien Brody dan Jason Schwartzman) berhasil meramu Moonrise Kingdom menjadi film yang begitu kaya dan menarik. Menurut saya, ini berkat karakterisasi yang begitu kuat. Karakter ala Wes Anderson selalu terasa quirky dan comical, and in my opinion, it’s always a point of interest from Wes Anderson’s movie.

Karakter utama ada pada sosok Sam yang sedikit sok-tahu dan lugu, dan Suzy yang sarkastik dan depresif. Kisah cinta keduanya tentu saja menghadirkan kisah cinta yang begitu polos dan awkward, but really fun to watch. Jared Gilman dan Kara Hayward, yang sesungguhnya gres berakting pertama kali pada film ini, membawakannya dengan begitu baik. But in my opinion, Hayward tampil paling mencuri perhatian, dengan kecantikannya yang mengingatkanmu pada Lana de Rey, she must be the next big star. Walaupun abjad utama ada pada tokoh Sam dan Suzy, namun ensemble-cast yang ada pada Moonrise Kingdom tidak menjadi sia-sia. Dengan porsi yang bergotong-royong begitu minim, namun masing-masing abjad dapat dibangun oleh Wes Anderson tanpa kesulitan. Mr. Bishop (Bill Murray) yang selfish, Captain Sharp (Bruce Willis) yang melankolis, Randy Ward (Edward Norton) yang sedikit bodoh, dan bahkan abjad Social Services (Tilda Swinton) yang biarpun hanya muncul sebentar, karakternya cukup mengena. Interaksi antara abjad itu menghasilkan kisah yang kocak – walaupun gaya komedi menyerupai ini mungkin tidak semuanya akan menyukainya (dan saya bergotong-royong tidak hingga dibentuk tertawa terbahak-bahak, tapi ini niscaya komedi satir yang memang diinginkan Wes Anderson). Maybe you’ll find a bunch of impossible or over-dramatic moment, tapi ini yang menciptakan Moonrise Kingdom hadir menyerupai sebuah komik atau film kartun yang jenaka, so just don’t watch it too serious.

To be honest, based on its story I think The Royal Tenenbaum (2001) is better than Moonrise Kingdom. Akan tetapi, dari sisi visual dan sinematografi, berdasarkan saya Moonrise Kingdom yaitu film Wes Anderson yang paling cantik. Dengan gaya penyutradaraan yang simetris, surealitistik dan dramatis, hampir seluruh scene pada film ini dapat kau crop dan dijadikan kartu pos atau wallpaper. Moonrise Kingdom mempunyai kostum yang super-cute, set yang begitu indah, retro dan vintage, dengan tone monoton pada warna kekuningan dan menciptakan saya memimpikan dapat hidup di dalamnya.  Banyak scene yang tidak menampilkan banyak dialog, namun music scoring dari Alexander Desplat dan Benjamin Britten begitu baik menghidupkan suasana. Yes, Moonrise Kingdom is superb.

Overview:

Moonrise Kingdom is a complete comedy movie to watch. It will pleased you in many ways. Akan susah dipahami bagi kau yang tidak terlalu familiar dengan aura comedy ala Wes Anderson, namun Moonrise Kingdom hadir dengan paket yang begitu lengkap: quirky and strong character, ensemble-cast (of course, fun to watch Bruce Willis look dumb), simple-but-interesting story and a great set with playful cinematography. I still think The Royal Tenenbaum has a better story, but Moonrise Kingdom give you a more fun, comical and more beautiful cinematography. One of the best movie in 2012!

Share this post