[ Review Onepiece 909 ] Zoro Ngisruh!!! Marco Tidak Mau Membantu Luffy???


Kelompok Nekomamushi yang menjalankan misi pencarian Marco The Phoenix, alhasil berhasil menemukannya di desa kampung halamannya Shirohige.

Di desa yang dulunya sangat miskin, tetapi kini sangat makmur, damai, dan sejahtera berkat bantuan dari Shirohige yang secara rutin dikirimkannya ini, Marco mengabdikan dirinya kepada masyarakat sebagai seorang dokter. Sebagai upaya untuk menjaga harta karun terakhir dari mendiang ayah angkatnya.

Berkat kemampuan api penyembuhannya, Marco tidak mengalami kesulitan dalam menjalankan tugas barunya ini sehabis tetapkan untuk mengundurkan diri dari dunia perbajaklautan, sehabis kalah dalam bentrok melawan Kurohige.

Kini, Marco sudah hidup damai. Dan tampaknya beliau juga tidak mempunyai hasrat untuk kembali menjadi seorang bajak laut.

Apakah itu berarti Marco tidak akan membantu Luffy dalam Perang besar di Wano nanti???
 Kelompok Nekomamushi yang menjalankan misi pencarian Marco The Phoenix [ REVIEW ONEPIECE 909 ] ZORO NGISRUH!!! MARCO TIDAK MAU MEMBANTU LUFFY???
Manga onepiece chapter 909, ceritanya sudah tidak lagi membahas ihwal Reverie. Dan sepertinya, chapter ini ialah chapter pembuka untuk Arc Wanokuni yang sudah usang kita tunggu-tunggu.

Chapter ini dibuka dengan adegan dimana para ksatria Zou mengeluh alasannya Nekomamushi tidak mengijinkan mereka menemaninya masuk ke desa daerah tinggal Marco, alasannya dikhawatirkan nanti akan menciptakan penduduk setempat ketakutan melihat wajah mereka yang terlihat horor.

Padahal berdasarkan mereka, wajah Nekomamushi itu jauh lebih horor. Meskipun mereka juga tidak mengelak jika Nekomamushi juga mempunyai senyum kucing yang sangat cute.

Tapi kekhawatiran Nekomamushi itu bahwasanya tidak berdasar. 

Jika kalian tidak lupa, hewan yang sedang diobati oleh Marco ini ialah Spinx, hewan buas penjaga Impel Down level 2. Binatang buas yang begitu ditakuti bahkan oleh para tahanan Impel Down.

Tapi di desa ini, beliau hanyalah seekor hewan peliharaan yang imut dan manis. layaknya seekor kucing anggora bagi seorang gadis kecil, loh!!!

Bahkan, kelihatannya, hampir semua rumah tangga di desa ini mempunyai Spinx sebagai hewan peliharaan mereka.

HOROK!!!

Nah, pertemuan Nekomamushi dengan Marco di desa kampung halamannya Shirohige ini membuka sisi gelap Pemerintahan Dunia yang selama ini tidak terekspose. Mengungkap sedikit kisah masa kemudian Shirohige, sekaligus membolak-balik stigma siapa yang jahat dan siapa yang baik.

Pemerintah Dunia yang seharusnya menjadi si orang baik, justru bertindak sebagai villain dan antagonis yang mengabaikan wilayah ini hanya alasannya mereka tidak bisa membayar upeti.

Sebaliknya, wilayah ini justru bisa berdiri dan bertransformasi menjadi wilayah yang makmur dan sejahtera, berkat bantuan dari seorang Bajak laut.

Selain itu, fakta gres ihwal Weevil dan ibunya juga terungkap melalui percakapannya Marco dengan Nekomamushi.

Ternyata, Miss Bakkin, ibunya Weevil dulunya ialah seorang bajak laut, dan memang pernah berada dalam satu kapal yang sama dengan Shirohige.

Itu terjadi sekitar 40 tahun yang lalu. 

Dan ngomong-ngomong soal 40 tahun yang lalu, itu ialah masa yang sama dengan masa kejayaan kelompok bajak bahari LOCKS yang pernah dibicarakan oleh Garp di manga chapter 907.

Masa dimana Charlote Linlin atau Big Mom, masih menjalin kerjasama dengan Kaido.

Kami rasa, hal ini mungkin ada hubungannya. Mungkin Shirohige, Miss Bakkin, Kaido, dan Big Mom ialah bab dari kelompok ini. 

Dan Miss Bakkin, bukanlah nama asli, melainkan nama samaran yang digunakannya sehabis pensiun menjadi Bajak Laut.

Sehingga teori yang menyebutkan jika LOCKS ialah sebuah aliansi bajak bahari besar sebelum periode Roger bisa saja benar adanya.

Mungkin L merujuk pada Linlin a.k.a Big Mom, O merujuk pada nama orisinil Miss Bakkin, C merujuk pada Chinjao, K merujuk pada Kaido, dan S merujuk pada Shirohige.

Mungkin aliansi ini bubar sehabis kepala bor-nya Chinjao diblesekkan oleh Grap, sehingga LOCKS tidak lagi bisa membongkar harta karun mereka yang disimpan dibawah benua Es yang hanya dibisa dibelah oleh kepala Bor-nya Chinjao.

Mungkin alasannya inilah Garp kemudian disebut sebagai Marine Hero.

Kembali ke Marco dan Nekomamushi.

Sepertinya, Marco lebih menentukan tetap tinggal di desa untuk menunggu dan mengantisipasi kedatangan Weevil dibandingkan ikut Nekomamushi ke Wano.

Sekilas ini memang ibarat sebuah penolakan secara halus. Namun kami justru melihat kemungkinan lain yang lebih greget.

Menurut sudut pandang kami, penolakan Marco ini justru memperlihatkan clue jika nanti, beliau akan berhasil berdamai dengan Weevil, dan justru membawa Shichibukai gres ini ke Wano untuk ikut membantu Luffy dan kawan-kawan mengalahkan Kaido.

Jadi, nanti yang akan nimbrung dalam pertarungan di Wano di pihak Topi Jerami ialah kelompok Topi Jerami, ksatria Mink, Samurai Wano, kelompoknya Marco, kelompoknya Law dan Edward Weevil beserta ibunya.

Tak ketinggalan, para Grand Fleetnya Topi Jerami juga kemungkinan besar akan ikut nimbrung, alasannya dalam dongeng Cover Story, diceritakan jika masing-masing Grand Fleet tengah memulai sebuah pelayaran.

Serta tidak menutup kemungkinan, jika LOCKS akan bereuni dalam perang ini. Hanya saja sebagian dari mereka akan berhadapan sebagai musuh.

Dan ngomong-ngomong soal Wano, kelompoknya Kinnemon ternyata sudah wampai ke negeri ini, dan kini sedang dalam misi penyamaran.

Franky menyamar sebagai tukang kayu, Usopp menyamar sebagai penjual minyak kodok, sedangkan Robin berlatih menjadi seorang Geisha.

Dalam rencana penyamaran yang digagas oleh Kinnemon ini, tidak tampak batang hidungnya Trafalgar Law.

Sepertinya, beliau masih dalam masa pemulihan sehabis menjadi salah satu yang terluka paling parah dalam pertempuran di Dressrosa.

Tapi yang paling menarik perhatian di chapter ini ialah keberadaan Roronoa Zoro.

Belum apa-apa beliau sudah ditangkap dan disidang di Pengadilan Negeri setempat dengan tuduhan melaksanakan pembacokan liar.

Dia pun dituntut dengan pasal berlapis alasannya kedapatan membawa Pedang Shushui yang merupakan harta karun nasional kerajaan Wano yang hilang dicuri 23 tahun sebelumnya.

Atas kejahatan yang tidak pernah dilakukannya tersebut, Zoro pun dijatuhi eksekusi Seppuku.

Awalnya, terlihat Zoro pasrah dan akan menjalankan Seppuku tersebut dengan ikhlas.
 
Namun ternyata beliau sudah menyadari jika si hakim yang menghukumnya ialah pelaku pembacokan yang sebenarnya.
Dan insiden yang sangat greget, yang Zoro banget lah, terjadi selanjutnya.

Dengan memakai belati Seppuku yang sangat kecil dan pendek, Zoro menebas si hakim dari kejauhan, berikut dengan gedung pengadilan yang menjadi background-nya.

CROT!!!!

Lagi-lagi Zoro memperagakan adegan yang ibarat dengan Mihawk di kemunculan perdananya.

Tentu kalian masih ingat ketika Zoro muncul pertama kalinya di Shabaody sehabis TIMESKIP, bukan?

Saat itu Zoro muncul diselingi adegan dimana beliau membelah sebuah kapal bajak bahari menjadi beberapa bagian, ibarat mirip kemunculan perdana Mihawk di East Blue.

Dan kini beliau menebas seorang sampah Wano hanya dengan memakai sebilah belati, seolah menirukan teknik Mihawk ketika memplekotho dirinya dulu di East Blue memakai sebilah belati.
Nah, kira-kira apa yang akan terjadi kepada Zoro sehabis melaksanakan tindakan senekat ini???
Kalau berdasarkan kami, justru alasannya tindakannya yang sangat mencolok ini, Para Samurai anti Kaido justru akan tiba sendiri untuk menemuinya.

Zoro malah akan menjadi orang pertama yang bertemu dengan para samurai anti Kaido, tanpa perlu repot-repot mencari mereka.

Piye menurutmu cah???

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "[ Review Onepiece 909 ] Zoro Ngisruh!!! Marco Tidak Mau Membantu Luffy???"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel